Foto. jalan Pasar Panjang–Sukamakmur.(ist)
SUBULUSSALAM (GAYOExpost.com) – Warga Desa Sukamakmur, Kecamatan Simpang Kiri, Kota Subulussalam, meminta pihak kontraktor yang mengerjakan pemeliharaan berkala dan rekonstruksi ruas jalan Pasar Panjang–Sukamakmur agar benar-benar mengikuti spesifikasi teknis yang telah ditetapkan, Sabtu (13/9).
Saat ini, proses pekerjaan jalan tersebut masih berlangsung. Warga mengingatkan agar kontraktor tidak mengabaikan standar pekerjaan demi menjaga kualitas dan ketahanan jalan.
“Kami berharap kontraktor bekerja sesuai dengan spesifikasi yang telah ditetapkan, supaya jalan ini bisa bertahan lama,” ujar Adi, warga Sukamakmur.
Adi menambahkan, meskipun perusahaan sudah mengeruk badan jalan yang keropos, masih ada beberapa titik yang tampak dibiarkan dalam kondisi rusak tanpa perbaikan.
“Ada beberapa bagian yang semestinya ditambal ulang, tetapi sementara ini masih terbiarkan karena belum dikeruk,” tambahnya.
Selain soal kualitas pekerjaan, Adi juga menyoroti keselamatan pekerja di lapangan. Ia menyayangkan masih adanya pekerja yang tidak menggunakan Alat Pelindung Diri (APD) seperti sepatu, helm, dan kacamata kerja.
“Beberapa kali saya melintas, ada pekerja yang kurang memperhatikan aspek keselamatan. Ini seharusnya menjadi perhatian perusahaan, demi melindungi para pekerjanya,” tegas Adi.
Berdasarkan laman LPSE Kota Subulussalam, proyek pekerjaan ruas jalan Sukamakmur–Pasar Panjang bersumber dari dana APBD Tahun Anggaran 2025 senilai Rp975.445.626,00. Pekerjaan ini dilaksanakan oleh perusahaan Andesco Barokah.
Pewarta: Joni Bancin